Jangan Salahkan FPI...!!!
Mengikuti pemberitaan media-media
masa tentang keberadaan FPI (Front Pembela Islam) tidak akan habis-habisnya,
mulai dari tindakan anarkisme, demonstrasi, dan melakukan pengrusakan
tempat-tempat yang dianggap maksiat, kesemuanya itu dilakukan bukan tanpa dasar
dan alasan yang kuat, dengan doktrin yang kuat dari pimpinannya membuat kader-kader
dari organisasi yang lahir di DKI Jakarta ini terkenal militan dan tanpa ada
basa basi kalau melakukan aksi.
Organisasi yang dipimpin Oleh KH.
Habib Riziq ini memang terkenal keras dan menimbulkan banyak pertentangan dari
masyarakat luas terutama dengan sikaf anarkisnya, tapi yang perlu kita kritisi
disini adalah sikap media-media masa yang tidak objektif didalam menilai segala
tindakan FPI , sehingga yang ditampilkan didalam pemberitaanya hanyalah sikap anarkis tanpa melihat dari latar belakang
terjadinya aksi tersebut, sehingga tanpa kita sadari bahwa media telah
mendoktrin, dan menanamkan stigma kebencian masyarakat kepada FPI.
Menurut penulis, yang dilakukan FPI itu hanyalah menegakkan
peraturan Daerah (Perda) yang telah dirumuskan dan telah tetapkan oleh pemerintah
seperti larangan menjual minuman keras secara ilegal, melakukan prostitusi,
warung remang-remang,tempat-tempat hiburan malam ilegal dan Hiburan malam yang
beroperasi lebih dari waktu yang telah ditentukan dan peraturan-peraturan lainnya
, bisa dikatakan tugas dari FPI itu tidak jauh beda dengan tugas-tugas yang di
emban oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), seharusnya kita bersyukur
dengan hadirnya FPI di indonesia, karena dengan adanya organisasi yang
atributnya serba putih-putih ini ada yang membantu pemerintah untuk menegakkan
perda, karena pihak-pihak keamanan seperti polisi dan Satpol PP banyak yang
lalai terhadap tugasnya, kerjanya lamban, dan terkesan apatis terhadap penyakit
masyarakat.
Adanya sikap main hukum sendiri ,
dan anarkisme lainnya seharusnya bisa
dijadikan sebagai pecut dan bahan introsfeksi diri oleh pemerintah untuk diinstruksikan
ke pihak keamanan untuk lebih tegas, cepat dan tanggap dalam bertindak. Seandainya pihak keamanan (Polisi,satpol
PP) bekerjanya secepat wartawan,tanggap
dan cepat datang ketempat kejadian, maka
sikap anarkisme ormas atau masyarakat bisa ditanggulangi.
Save FPI...!!!!
Nah bagaimanakah pendapat anda
tentang keberadaan FPI di indonesia..???
Berikan tanggapan anda pada kotak
komentar di bawah ..:-)
Terima Kasih.
0 comments:
Terima kasih atas komentar anda